OGAN ILIR, HAINEWS.ID – Ketua Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) Sumsel Hj Fauziah Mawardi Yahya menghadiri pengukuhan pengurus Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Ogan Ilir masa bhakti 2021-2026 yang berlangsung di balai Caram Seguguk perkantoran lama pemkab Ogan Ilir, Rabu (20/7) pagi.
Fauziah MY menegaskan GOW harus lebih baik dan menjadi wadah bagi organisasi-organisasi wanita untuk tetap eksis.
GOW harus mampu memberdayakan peranan perempuan. Terutama menjadi garda terdepan. Yakni dalam mewujudkan wanita yang mandiri, maju, dan sejahtera. Di mana semua yang yang dikerjakan harus dilakukan dengan ikhlas dan kompak,” tandasnya.
Menurutnya perjalanan panjang telah ditempuh GOW. Diharapkan GOW Ogan Ilir semakin kompak, menjaga visi misi organisasi, serta semakin maju baik secara kualitas ataupun kuantitas. GOW harus selalu berkolaborasi dengan program-program Pemkab Ogan Ilir dan Pemprov Sumsel.
GOW dapat berperan penting dalam upaya pembangunan dan peningkatan kesejahteraan keluarga,” jelasnya.
Dia juga mengarapkan GOW juga berperan membantu pemerintah dalam penuntasan wajib belajar pendidikan dasar, peningkatan derajat kesehatan masyarakat.
Khususnya kesehatan ibu dan anak dalam peranannya terkait penanganan kasus stunting, maupun upaya peningkatan sosialisasi pola hidup bersih dan sehat dalam kehidupan sehari-hari,” jelasnya.
Sementara Wakil Bupati Ogan Ilir Ardani mengucapkan selamat kepada para pengurus yang baru saja dilantik dan berharap agar segera menjalankan roda organisasi sesuai AD/ART.
Sebagai seorang ibu dan istri, seorang perempuan dituntut untuk menjalankan peran dalam kehidupan masyarakat sekitarnya, tanpa melupakan kodratnya yang harus membantu dan mempedomani suami sebagai pemimpin keluarga,” ujarnya.
Adapun Ketua GOW Ogan Ilir yang baru saja dikukuhkan, Faizah Ardani mengatakan, GOW merupakan mitra strategis bagi pemerintah daerah dan menjadi komponen penting dalam peningkatan daya saing daerah, penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah.
Karenanya, ia segera akan merumuskan dan menyusun program kerja yang dapat membantu pemerintah daerah dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam lingkup peranan kaum wanita. (**)