Jakarta, hainews.id – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyebutkan sejumlah gangguan kesehatan jika seseorang menkonsumsi makanan yang mengandung nitrogen cair.
Adapun penambahan nitrogen cair pada makanan siap saji yang tidak sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) dapat menyebabkan keracunan.
1. Menyebabkan radang dingin dan luka bakar terutama pada beberapa jaringan lunak seperti kulit.
2. Menghirup terlalu banyak uap yang dihasilkan oleh makanan atau minuman yang diproses menggunakan nitrogen cair dapat memicu kesulitan bernafas yang cukup parah.
3. Mengkonsumsi nitrogen yang sudah dicairkan dapat menyebabkan tenggorokan terasa seperti terbakar, karena suhu yang teramat dingin dan langsung bersentuhan dengan organ tubuh.
Bahkan, tidak sedikit kasus terparah yang menunjukkan bahwa ice smoke dapat memicu kerusakan internal organ tubuh.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menerbitkan surat edaran (SE) tentang pengawasan terhadap penggunaan nitrogen cair pada produk pangan siap saji.
SE itu sebagai bentuk pencegahan dan peningkatan kewaspadaan pemerintah terhadap penggunaan nitrogen cair. Terutama terhadap makanan siap saji agar keracunan berulang tidak terjadi.
“Dengan ini disampaikan informasi penggunaan nitrogen cair pada produk pangan siap saji yang menjadi perhatian dan menimbulkan permasalahan bagi kesehatan masyarakat yaitu Ice smoke atau ciki ngebul yang menjadi jajanan dan digemari oleh anak-anak” tulis surat edaran tersebut.
Sebelumnya diberitakan, 28 anak dilaporkan mengalami keracunan makanan akibat mengkonsumsi jajanan Ciki Ngebul. Ciki Ngebul merupakan produk pangan siap saji yang mengandung nitrogen cair.
