Palembang, Hainews.id – PT PLN (Persero) dan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Sumatera Selatan menggelar Focus Group Discussion (FGD) Penyelesaian Permasalahan Sertipikasi Aset Tanah PT PLN (Persero) di Hotel Arista Palembang, Selasa (25/09).
Acara dihadiri oleh perwakilan manajemen PLN Unit Induk Distribusi Sumatera Selatan Jambi dan Bengkulu (UIDS2JB), PLN Unit Induk Pembangunan Sumatera Bagian Selatan (UIP SBS), dan PLN UIP3BS yang diwakili oleh Unit Pelaksana Transmisi (UPT) Palembang dan UPT Tanjung Karang serta perwakilan dari BPN Kantor Wilayah Provinsi Sumatera Selatan.
Kegiatan ini dilakukan guna mempercepat proses sertipikasi 1461 aset tanah PLN di Provinsi Sumatera Selatan yang belum bersertipikat, dimana sejumlah 769 merupakan aset PLN UIP3B Sumatera.
Senior Manager Keuangan, Komunikasi dan Umum PLN UIDS2JB, Setiadi dalam sambutannya mewakili PLN Group di Sumatera Selatan, mengatakan terima kasih atas kerjasama yang terjalin antar instansi. “Sehingga kita dapat memetakan permasalahan atau hambatan dan ditemukan langkah solusi untuk mempercepat penerbitan sertipikat tanah,” tuturnya.
“Melalui FGD ini kita menyatukan langkah dalam mengatasi segala permasalahan sertipikasi aset tanah khususnya di Provinsi Sumatera Selatan, sehingga kita dapat saling mendukung dalam pengamanan aset demi menjaga keandalan infrastruktur ketenagalistrikan,” ungkap Setiadi.
“Tidak ada yang tidak mungkin untuk mengatasi permasalahan dalam mengamankan dan memelihara aset tanah, urusan tanah memang permasalahan yang sangat pelik namun jika tidak diselesaikan akan menimbulkan persoalan panjang di kemudian hari, untuk itu mari kita gunakan momen ini untuk mengupas tuntas segala permasalahan yang terjadi di lapangan, mencari jalan keluar guna memudahkan dalam mengamankan aset-aset Negara,” ujarnya sembari mengajak seluruh pihak untuk saling bersinergi.
Dalam kesempatan yang sama, mewakili Manajemen Kantor Wilayah Badan Pertanahan Provinsi Sumatera Selatan, Edison menyampaikan apresiasi dan dukungan terhadap PLN.
“BPN Sumatera Selatan sangat mengapresiasi kegiatan ini, tentu melalui tahapan ini kita dapat menyamakan langkah dan mencari solusi bersama dalam mengamankan aset negara yang menjadi tanggung jawab bersama. BPN selalu siap mendukung dan bersinergi untuk mencapai target persertipikatkan aset tanah PLN,” ujar Edison.
Kegiatan ditutup dengan penandatanganan Berita Acara Komitmen Penyelesaian Sertipikasi Aset Tanah PLN di Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2023. Harapannya dengan adanya komitmen ini baik PLN maupun BPN dapat bersinergi dalam hal percepatan sertipikasi aset tanah milik PLN di Provinsi Sumatera Selatan. (**)
